08 Sep 2024 Above and Beyond
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

It’s been four months since my last post. Jikalau blog ini rumah, pasti sudah dihiasi sarang laba-laba. This is just a random post, menuliskan yang berkelebatan di pikiran.

Salah satu ayat favoritku dalam sholat adalah Ayat Kursiy. Aku membacanya Maghrib ini. Allah mengetahui apa yang ada di hadapan dan belakang mereka. Ilmunya meliputi segala sesuatu.

Sebagai makhluk seringkali ada pertanyaan: “Mengapa harus begini?” Pandangan sempit manusia terbatas sekali dalam menilai fenomena yang ada. Teringat kisah Nabi Musa as. yang mempertanyakan mengapa Nabi Khidr as. melubangi perahu nelayan miskin. Padahal hikmah di baliknya adalah agar kapal itu tidak dirampas Si Jahat yang mengambil semua kapal yang kondisinya baik. Begitulah, hikmah sesuatu seringkali tidak nampak di awal. Diperlukan leap of faith untuk menjalankan hal berat yang kita bahkan belum melihat apa hikmahnya.

11 May 2024 People of Alhamdulillah
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Aku mendengar frase ini ceramah-ceramah Ust. Normal Ali Khan. People of alhamdulillah tentu saja artinya adalah orang-orang yang bersyukur atas tiap keadaan. Di saat senang dia memuji Allah, pun di saat susah.

Menekuri perjalanan hidupku, hidup yang Allah tempatkan aku di situ, aku sungguh harus banyak bersyukur. Ujian kehidupan pasti ada tapi nikmat yang Allah beri pun luar biasa banyaknya. Nikmat hidayah Iman Islam, sehat badan jiwa raga, orangtua dan saudara yang masih lengkap, suami yang sholih, pintar, baik, penyayang, tujuh orang buah hati yang pintar sehat sholih sholihah dan baik budinya, teman-teman yang baik dan peduli, itu sudah lebih dari segalanya. What’s there to complain about?

Aku sekarang fokus pada diriku sendiri. Tidak ingin tahu urusan orang lain yang tak perlu kutahu. Alhamdulillah Allah cabut segala rasa keingintahuan pada hal-hal yang tidak penting sama sekali.

Bersyukur. Bersyukur. Bersyukur. Karena Allah tak pernah salah mendesain hidup hamba-Nya.

07 May 2024 Munajat
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Tiba-tiba tergambar diri ini menyendiri dalam munajat. Allah Engkau Maha Besar, mengatur semuanya dengan teliti. Wa maaLlaahuu bizhoolimiin lil’abiid. Dan tidaklah Allah zhalim kepada hamba-Nya. Dalam kekecewaan dan kegetiran hidup, yakin selalu bahwa Dia sebaik-baik pengatur.

29 Apr 2024 Waktu
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Mungkin tipuan terbesar dalam hidup adalah: kita merasa selalu akan punya waktu di dunia ini. We have time in our hands. Sehingga kita menyia-nyiakannya, berpanjang angan ingin ini itu, tidak cukup bersyukur dan menyatakan what really matters pada orang-orang yang kita cintai. Lalu waktu menggerogoti dengan perlahan: keriput halus yang muncul sedikit demi sedikit, rambut yang memutih helai demi helai, gigi yang mulai tanggal, tulang yang mulai keropos dan linu, tubuh yang tak sebugar dulu lagi. Lalu kita tersadar, hidup selama ini di dunia, sudah dihabiskan untuk apa saja? Portfolio kehidupan ini sudah tersusun atas apa? Coba telisik ke dalam diri. Apa hati masih menyimpan benci dan kemarahan? Apa hati sudah benar-benar tunduk dan mencari Allah Ta’ala dan merindukan pertemuan dengan Dia?

Masalahnya adalah kita selalu merasa punya waktu, padahal belum tentu kita akan berjumpa dengan matahari esok hari.

28 Mar 2024 Ponten Sepuluh
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Aku banyak membaca curhat seputar rumah tangga belakangan ini. Tentang pasangan hidup yang begini begitu yang menjadi ujian besar dalam kehidupan berumah tangga. Lalu aku menilik ke kehidupanku sendiri: ke pasangan hidupku. Aduhai aku sungguh harus merasa bersyukur berjodoh dengan suamiku. Orang yang sudah berada di sampingku selama 23 tahun. Rasanya mudah dan indah sekali bersanding bersamanya. Aku bisa sepenuhnya menjadi diriku sendiri. Tiada ketegangan, adu mulut, tarik urat di antara kami. Yang ada hanya kemesraan dan kasih sayang. Anak kecilku bahkan kadang spontan menyebut ayah dan bundanya suka pacaran.

Aku merasa sempurna bersamamu. Can’t ask for more. Aku memberimu ponten sepuluh karena kau sempurna bagiku.