Uang kadangkala bisa menjadi hal yang pelik. Cara kita memperlakukan uang menunjukkan siapa kita. Baru saja diuji dengan suatu hal yang berkaitan dengan uang, lalu aku merasa berhak untuk kesal dan marah. Alhamdulillah rasa marah itu tak berlangsung lama. Kekesalan yang kurasa pun tak sempat tertumpah keluar. Mendadak sadar bahwa semua ini adalah ujian. Allah Maha Kaya, jangan takut miskin. Akhirat lebih baik dari dunia. Allah menolong hamba yang menolong kesusahan temannya. Harta benda itu ujian. Rezekimu adalah apa yang kamu sedekahkan, apa yang kamu makan hingga habis, apa yang kamu pakai hingga lusuh. Walaupun banyak dosaku ya Allah, kuharap kerelaanku melepas apa yang Kau rezekikan padaku bisa menjadi kafarat atas dosaku. Aku memohon syurga memanggilku dari pintu sedekah. Allah tidak tidur dan tidak lengah. Mencatat kebaikan den keburukan apapun walau sebesar biji sawi. Aku ridho pada-Mu ya Allah. Aku menerima segala ketentuan-Mu. Jadikan iman ini indah dalam hatiku ya Allah. Aku menujukan semua hanya pada-Mu. Semuanya berasal dari-Mu dan akan kembali pada-Mu. Bagaimana aku bisa sombong sedang dulu aku hanyalah sesuatu yang tak dapat disebut. Tiada sesuatupun kepunyaanku-ku-ku. Semua adalah milik-Mu-Mu-Mu.
17
Jan
2015
Tuhan (3)
Category: Uncategorized
|
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed.
You can leave a response, or trackback from your own site.
Leave a Reply
» Log in